mengedukasi.com, PESAWARAN—Medan terjal, berliku, dan kontur ekstrem lain di Kebun Karet milik PTPN I Regional 7 di Way Berulu, Pesawaran menjadi ajang adu tangkas 1.500 pembalap motocross (crosser), Ahad (6/10/24). Para pecandu olah raga ekstrem dari Lampung, Banten,Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Palembang, dan beberapa daerah lainnya antusias pada ajang bertema “Geber#1 Motocross” yang digagas Korem 043/Gatam bekerja sama dengan PTPN I Regional 7 ini.
Even dihelat untuk memeriahkan HUT Ke 79 Tentara Nasional Indonesia (TNI) Tahun 2024 berlangsung seru dan menegangkan. Selain para pejabat yang hadir, ribuan penonton tampak bejibun di pinggir-pinggir lintasan untuk menyaksikan sekaligus memberi dukungan dengan aneka teriakan. Hampir semua penonton mengarahkan kamera smartphone-nya masing-masing untuk mengabadikan setiap momen.
Agenda ini dibuka Komandan Korem 043/Garuda Hitam Brigjen. TNI Rikas Hidayatullah. Hadir dan turut memeriahkan, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, Kasrem 043/Gatam Kol. Inf. Enjang, Karo. Ops. Polda Lampung Kombes. Pol. Ardiansyah Daulay, Dandim Lampung Selatan Letkol. Esnan Haryadi, Kapolres Pesawaran AKBP Maya Henny, dan pajabat lain. Sedangkan dari PTPN I Regional 7 hadir Manajer Kebun Way Berulu Tulus Catur Pambudi, Manajer Kebun Rejosari Rusman Ali, Manajer Kebun Bergen Gunawan, dan Manajer Kebun Tulung Buyut Arifin Lubis.
Untuk memberi tantangan dan sensasi balapan, panitia memilih beberapa medan ektrem sebagai lintasan balap. Antara lain turunan curam dan tanjankan tajam, jalur menekuk, jalan datar berbatu, dan aneka rintangan yang menantang nyali setiap pembalap. Track dibuat sepanjang 25 kilo meter itu berada di bawah pohon-pohon karet yang rindang sehingga tidak terasa teriknya.
Pada sambutannya, Danrem 043/Gatam Brigjen. Rikas Hidayatullah menyatakan apresiasinya atas dukungan semua pihak yang turut memeriahkan HUT ke 79 TNI dengan mengadakan even ini. Ia mengatakan, selain memupuk bakat dan keterampilan para pembalap, jenis olah raga ekstrem ini juga menjadi medium untuk mengasah emosi dan mengendalikan diri para pemuda.
“Saya sangat berbangga hati dengan penyelenggaraan even ini. Pesertanya banyak dan didominasi para pemuda. Ini penting agar anak-anak muda kita punya keterampilan yang kuat, mampu menganalisis keadaan, mengendalikan emosi, dan tersalur bakatnya di tempat yang tepat. Ini bukan sekadar juara, tetapi latihan mental yang sangat bagus,” kata dia.
Lebih lanjut Jenderal berbintang satu ini menambahkan, selain ajang adu tangkas peserta, kegiatan ini juga menjadi hiburan alternatif bagi warga sekitar. Para penonton mendapat pengalaman baru dan hiburan yang sangat jarang ditemukan jika tidak ada even khusus.
“TNI kuat bersama rakyat. Oleh karena itu, setiap kegiatan yang dilaksanakan TNI harus melibatkan rakyat atau masyarakat setempat agar menyatu. Masyarakat juga mendapat hiburan dan tonntonan alternatif dari kegiatan ini. Selain itu, even ini juga bukti dukungan TNI kepada olah raga otomotif dan sinergi dengan berbagai pihak,” tambah dia.
Sementar itu, Manajer PTPN I Regional 7 Kebun Way Berulu Tulus Catur Pambudi mengungkapkan rasa bangganya atas pilihan areal kebun karetnya dijadikan tempat untuk even ini. Ia menyebut Kebun Way Berulu memiliki potensi berupa areal-areal yang menantang untuk dijadikan lokasi aneka olah raga gembira sampai olah raga ekstrem.
“Atas nama manajemen PTPN I Regional 7 saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Bapak Danrem 043/Gatam yang memberi kepercayaan kepada kami dan lahan kami untuk even ini.Ini semua untuk kebersamaan, kebermanfaatan, dan kemaslahatan masyarakat di Kabupaten Pesawaran,” kata dia. (**)